 |
| Foto: Sebastian Frej/MB Media/Getty Images |
Jakarta- Fans sepak bola Qatar membalas protes Tim nasional Jerman di Piala Dunia dengan menggenggam photo bekas pemain Jerman Mesut Özil sekalian tutupi mulut mereka sepanjang laga menantang Spanyol pada Minggu (27/11/2022), berdasar laporan AP News.
Tindakan ini sebagai tanggapan atas protes pemain Jerman saat mereka lakukan gaya bungkam mulut saat sesion photo saat sebelum berlaga menantang Jepang pada Rabu kemarin. Tindakan bungkam mulut itu sebagai wujud protes pada teror FIFA yang dipandang membekap mereka untuk bernada berkenaan support pada barisan LBGTQ+ dalam gelaran Piala Dunia.
Fans Qatar lalu memberi respon tindakan protes itu dengan mengarah pada tindakan Jerman yang ditanyakan pada Özil, bekas pemain yang keluar timnas sesudah jadi target sikap rasis dan diperhitungkan jadi kambing hitam atas kekalahan Jerman pada awal Piala Dunia 2018.
Özil sendiri ialah pesepkbola turunan Turki yang lahir Jerman. Ia mendakwa liga sepak bola negara tersebut, fans dan media lakukan rasisme pada beberapa orang turunan Turki.
"Saya orang Jerman saat kami menang, tetapi saya seorang imigran saat kami kalah," kata Özil waktu itu.
Tindakan rasis terjadi saat sebelum Piala Dunia 2018 saat Özil dan rekanan segrupnya di Jerman, Ilkay Gündogan berpose dengan Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan. Gündogan mempunyai darah Turki. Ia selanjutnya dicemooh oleh simpatisan Jerman sepanjang laga pemanasan Piala Dunia.
Memberi komentar pro-kontra sekitar rumor LGBT di Piala Dunia 2022, Gundogan menjelaskan, "Sebenarnya, menurut pemikiran saya ialah: saat ini politik telah usai," kata Gündogan. Qatar benar-benar senang jadi tuan-rumah Piala Dunia, sebagai negeri Muslim pertama, dan saya datang dari keluarga Muslim. Hingga umat Islam senang . Maka saya berpikir saat ini cuma mengenai sepak bola. Sc: (CNBCIndonesia.com)
Masyarakat Qatar Kritik Balik Jerman melalui Kejadian Diskriminasi Mesut Ozil
 |
| Foto: MatthiasScarder |
Pertandingan laga Piala Dunia 2022 di antara Spanyol dan Jerman diwarnai tindakan simpatik dari beberapa simpatisan Qatar.
Supporter Qatar yang kenakan pakaian pakaian gamis melihat laga di Stadion Al Bayt sekalian menggenggam photo Mesut Ozil.
Beberapa simpatisan Qatar bahkan juga menggenggam photo Mesut Ozil sekalian mereka tutup mulut.
Ada beberapa pertaruhan jika tindakan beberapa supporter Qatar menyengaja dilaksanakan sebagai tindakan kritikan balik pada tim nasional Jerman yang protes pada keputusan FIFA dan Qatar.
Tim nasional Jerman diperhitungkan kecewa dengan kampanye FIFA dan Qatar yang larang kampanye support pada LGBT pada Piala Dunia 2022.
Tindakan protes beberapa pesepak bola Jerman sempat memetik sorotan khalayak karena berfoto sekalian tutup mulut pada matchday pertama hadapi Jepang.
Dalam pada itu, tindakan supporter Qatar yang bawa photo Mesut Ozil saat ini jadi perhatian.
Beberapa supporter Qatar mengumandangkan perlakuan rasisme yang ditemui oleh Mesut Ozil beberapa lalu karena mengumandangkan support pada kaum muslim.
Sebagai pesepak bola memeluk agama islam asal Jerman, Mesut Ozil sempat alami perlakuan gertakan dan rasisme karena mengumandangkan suportnya pada umat muslim.
Mesut Ozil memang kerap kelihatan datang dalam tindakan memberikan dukungan umat muslim dunia, seperti tindakan kebersamaan pada golongan Uighur sampai kedekatannya dengan Reccep Tayyiip Erdogan, Presiden Turki.
Merilis Daily Mail, Mesut Ozil mundur dari tim nasional Jerman sesudah jadi target penghinaan rasisme dan jadi kambing hitam saat Jerman tersisih dari Piala Dunia 2018. Saat itu, Jerman tidak lakukan apa saja untuk bela Mesut Ozil yang perlu kehilangan profesi sebagai olahragawan sepak bola berkilau dunia.
Sc: (Insertlive.com)
Posting Komentar