Doha - Pelatih Tim nasional Portugal, Fernando Santos tidak menyesal sudah menyimpan Cristiano Ronaldo saat teamnya tersisih dari Piala Dunia 2022.
Portugal kalah 0-1 dari Maroko pada perempat final di Al Thumama Fase, Doha, Qatar, Sabtu (10/12/2022) malam WIB.
"Saya tidak menyesalinya. Team melakukan dengan benar-benar baik pada laga menantang Swiss, semua terlihat jalan dengan baik sekali. Cristiano ialah pemain besar, ia masuk saat kami pahami jika itu perlu," kata Santos.
Cristiano Ronaldo baru di turunkan di menit ke-51 gantikan Ruben Neves. Tetapi, Portugal hadapi musuh yang kuat dan super disiplin di baris belakang.
Portugal tidak berhasil menyamai score sampai pertandingan usai. Mereka juga menunduk lemas, tidak berhasil ke semi-final.
2 Pertandingan Babak Gugur Dicadangkan
Cristiano Ronaldo jadi starter dalam semua pertandingan babak group. Dia cetak 1 gol dari titik penalti saat Portugal menaklukkan Ghana 3-2.
Tetapi, pola Santos berbeda. Ronaldo juga jadi cadangan pada babak luruh, mulai saat 16 besar melawan Swiss. Keseluruhan, Ronaldo hanya tampil sepanjang 291 menit dalam empat pertandingan.
Santos memperjelas, ketetapannya menyimpan Ronaldo tidak ada dampaknya untuk team.
"Tidak, itu keputusan saya dan tidak ada dampaknya," lanjut Santos.
Santos Tidak Ingin Istimewakan Ronaldo
Fernando Santos tidak ingin hanya konsentrasi pada Cristiano Ronaldo karena dia mengepalai beberapa puluh pemain.
"Seorang pelatih tidak dapat berpikiran dengan hatinya, ia harus berpikiran mengenai team dan beberapa pemain juga. Secara emosional, itu ialah suatu hal yang mengidentifikasi kita tapi tidak punya pengaruh," sambungnya.
Ronaldo menangis sejadi-jadinya sesudah wasit akhiri pertandingan. Dia masuk ruangan tukar sekalian terisak.
Akhir Perjalanan Portugal
![]() |
Fernando Santos yang pilih menyimpan Cristiano Ronaldo mengisap perhatian beberapa photografer yang bekerja untuk memfoto staring xi Portugal saat sebelum pertandingan. (AFP/Adrian Dennis) |
Babak Group H
Portugal Versus Ghana 3-2
Portugal Versus Uruguay 2-0
Korea Selatan Versus Portugal 2-1
16 besar
Portugal Versus Swiss 6-1
Perempat final
Maroko Versus Portugal 1-0
5 Rekor Sesudah Maroko Singkirkan Portugal di Perempat Final Piala Dunia 2022: Singa Atlas Luar Biasa, Cristiano Ronaldo Nyempil
Kemenangan 1-0 yang dicapai Maroko atas Portugal di perempat final Piala Dunia 2022 membuat suatu catatan baru. Maroko jadi team ke-3 di luar team Eropa dan Amerika Selatan yang sempat maju ke semi-final Piala Dunia.
Catatannya, Amerika Serikat pertama kalinya capai semi-final pada Piala Dunia 1990, selanjutnya ada Korea Selatan yang mengambil langkah sampai semi-final pada Piala Dunia 2002, di mana mereka jadi tuan tempat tinggalnya.
Tetapi, sekarang Maroko menambahkan daftar team di luar Eropa dan Amerika Selatan yang sukses mengambil langkah sampai ke semi-final Piala Dunia. Menariknya, Maroko jadi team pertama asal Afrika yang bisa lolos selama ini di Piala Dunia.
Maroko Cuma Sekali Kecolongan Dalam 9 Pertandingan Paling akhir, Itu juga Gol Bunuh Diri
Sejauh berlaga di Piala Dunia 2022 semenjak babak group sampai perempat final, Maroko telah bermain 5 kali. Menariknya, dari 5 laga itu, Maroko cuma 1x kecolongan.
Bahkan juga tidak cuma lima laga di Piala Dunia 2022, Maroko awalnya tanpa kecolongan dalam empat pertandingan paling akhir saat sebelum Piala Dunia 2022.
Disamping itu, salah satu kecolongan yang mereka rasakan dalam sembilan laga terakhir kalinya, gol ke gawang Maroko itu terbentuk karena gol bunuh diri.
Maknanya, tidak satu juga pemain musuh sanggup mencabik jaring gawang Maroko dengan tendangan atau sundulannya sendiri.
Walid Regragui Pelatih Afrika Pertama di Perempat Final Piala Dunia, dan Sekarang Memandang Semi-final
Tidak cuma Maroko sebagai sebuah team untuk yang pertama kali maju ke semi-final Piala Dunia. Si pelatih, Walid Regragui, sekarang ini dengan status pelatih dari Afrika pertama kali yang tampil di perempat final Piala Dunia.
Maknanya, dengan kesuksesan Maroko mengambil langkah ke semi-final, rekor Walid Regragui bertambah nanti.
Cristiano Ronaldo Pecah Rekor Caps Paling Banyak di Sepak Bola Internasional
Sesudah Cristiano Ronaldo masuk lapangan pada set ke-2 perempat final Piala Dunia 2022 ini, bekas bintang Real Madrid, Juventus, dan Manchester United itu sukses menambahkan kembali jumlah performanya bersama Portugal di sepak bola dunia.
Cristiano Ronaldo telah pecahkan rekor performa bersama timnas di tingkat dunia. CR7, panggilan Cristiano Ronaldo, telah bermain di dalam 196 laga. Jumlah itu sejajar dengan bekas bintang Kuwait, Bader Al-Mutawa.
Dalam pada itu ada pula pemain Malaysia, Soh Chin Ann, yang telah mencatat 195 laga bersama team nasionalnya.
Maroko Team Afrika Pertama kali yang Tuntaskan Pertandingan Perempat Final Piala Dunia dalam Waktu Normal
Dalam riwayat Piala Dunia, cuma ada empat team Afrika yang tampil di perempat final. Rupanya Maroko jadi salah satu team yang sanggup menuntaskan laga dalam kurun waktu normal, di mana tiga team awalnya selalu perlu ekstra time maupun sinetron beradu penalti.
Ya Kamerun pada Piala Dunia 1990 kalah 2-3 dari Inggris sesudah melalui ekstra time. Demikian juga Senegal saat berjumpa Turki di Piala Dunia 2002, di mana Turki menang 1-0.
Dalam pada itu, Ghana justru memerlukan sinetron beradu penalti saat hadapi Uruguay di Piala Dunia 2010. Waktu itu Ghana pada akhirnya kalah atas Uruguay sesudah bermain seri 1-1. Ghana kalah 2-4 dalam sinetron beradu penalti.
Tetapi, yang membandingkan ke-3 team itu dengan Maroko tidak cuma hanya Team Singa Atlas itu menuntaskan pertandingan dalam 90 menit, tetapi Maroko sebagai salah satu team asal Afrika yang meraih kemenangan di perempat final dan maju ke semi-final.
Sc: Bola.com
Posting Komentar