Pernahkah kamu alami jerawat di kelopak mata? Rasanya tentu benar-benar mengganggu, ya.
Ternyata, jerawat di kelopak mata dapat meradang, mengakibatkan nyeri, dan terjadi karena infeksi.
Yuk, kenali penyebab dan cara mengatasi jerawat yang ada di sekitaran mata.
Penyebab Jerawat di Kelopak Mata
![]() |
Photo: Jerawat di Sekitaran Mata (eyeinstituteaz.com) |
Diketahui, penyebab terciptanya jerawat di mata ini dapat beraneka macam. Berikut faktor-faktor umum yang sering mengakibatkan jerawat di mata, misalnya:
1. Bintitan
Pernahkah alami bintitan atau mata berkedut?
Dikutip dari University Health Services, jerawat di kelopak mata bisa muncul karena stye atau bintitan dan kalazion.
Tiap orang dapat alami keadaan yang berbeda, tetapi tanda-tandanya biasanya sama, yakni timbulnya jerawat kecil-kecil.
Umumnya, kulit disekitaran mata teksturnya akan berasa sedikit kasar.
2. Pertumbuhan Bakteri
![]() |
Photo: Jerawat Meradang (Healthline.com) |
Tidak itu saja, ada infeksi atau pertumbuhan bakteri menjadi penyebab jerawat di kelopak mata.
Biasanya, dipicu karena bakteri di dasar bulu mata, seperti Staphylococcal bacteria.
Bakteri ini kerap diketemukan di hidung yang mudah berpindah ke mata, karena kita tidak sadar sering menggosok hidung.
Terkadang, ini membuat kelenjar pada wilayah mata jadi tersumbat.
Baca Juga: Makan Kacang Bikin Jerawatan, Benarkah?
3. Peradangan Mata
Peradangan pada kelopak mata, berbentuk seperti jerawat, ternyata mempunyai istilah sendiri.
Keadaan ini dapat disebutkan kalazion atau hordeolum. Tanda-tanda pada tiap orang dapat pasti dapat berbeda, ya.
Kalazion umumnya berada kelopak mata yang tidak kelihatan meradang dan cenderung menyakitkan.
"Sedangkan bintitan merupakan bola keras yang muncul seperti jerawat di kelopak mata, dan biasanya meradang, teriritasi, dan menyakitkan," tutur Dr. Lana Glass, pendamping profesor sektor oftalmologi di Columbia University Medical Center.
4. Gangguan Kulit Wajah
![]() |
Photo: Penyebab Jerawat di Kelopak Mata (Orami Foto Stoks) |
Salah satunya jenis gangguan kulit yaitu ocular rosacea, bisa mengakibatkan iritasi mata dan membuat kelopak mata jadi kering.
Menurut Dr. Gary Goldenberg, asisten profesor klinis dermatologi di Mount Sinai Hospital, ocular rosacea ini diikuti dengan kemerahan, rasa gatal disekitaran mata, hingga bisa memunculkan jerawat di kelopak mata.
Bila ada bengkak pada kelopak mata, ini menjadi keadaan yang paling berbeda.
Tidak cuma mengenai jerawat, keadaan ini dapat dinamakan blefaritis.
Jika keadaan tidak lebih baik dan mata makin membesar segera kontrol diri ke dokter, ya.
5. Penyumbatan Kelenjar
Dikutip dari Oxford Eye Hospital, jerawat yang ada di kelopak mata kemungkinan terasa nyeri dan membikin tidak nyaman.
Karena itu, seharusnya lihat penyebab yang mendasarinya.
Timbulnya jerawat di kelopak mata muncul karena kelenjar meibom pada kelopak mata yang tersumbat.
Kelenjar meibom ini yang membuat minyak dan menolong air mata supaya tidak menguap demikian cepat.
Adapun tersumbatnya kelenjar meibom bisa mengakibatkan rasa gatal, iritasi, atau peradangan di daerah itu.
Ini yang selanjutnya membuat jerawat ada di kelopak mata.
Baca Juga: Vitamin C Dapat Memutihkan Kulit Apakah Benar?
6. Eksim
![]() |
Photo: Jerawat Eksim (Orami Foto Stoks) |
Dikutip dari Ophthalmic Pearls Comprehensive, eksim ialah keadaan kulit yang bisa mengakibatkan jerawat ada di kelopak mata.
Keadaan kulit akut ini mengakibatkan kemerahan, peradangan, hingga mempengaruhi tempat kelopak mata.
Rasanya terkadang membuat rasa gatal dan kulit terlihat lebih kering.
7. Alergi
Tiap orang rasanya punyai jenis alergi masing-masing, misalkan alergi udara atau alergi debu.
Alergi ini bisa mengakibatkan mata jadi gatal dan iritasi, yang pada akhirnya menyebabkan timbulnya jerawat di kelopak mata.
Adapun biasanya ini bisa ditangani dengan memakai obat antihistamin untuk mengurangi tanda-tanda alergi.
8. Penggunaan Makeup atau Skincare
![]() |
Photo: Skincare yang Memiliki kandungan Retinol (freepik.com) |
Produk yang dipakai disekitaran tempat mata, terhitung makeup dan produk perawatan kulit penting diingat.
Bila salah memakai produk, membuat kulit rentan terserang iritasi.
Ini karena kulit pada tempat mata cenderung sensitif. Hingga, ini bisa memunculkan jerawat di kelopak mata.
Seharusnya untuk memakai produk skincare yang dikhususkan untuk tempat mata, ya.
Cara Mengatasi Jerawat di Kelopak Mata
Jerawat di kelopak mata sebetulnya bisa pulih sendirinya dan tidak membutuhkan penanganan khusus.
Tetapi, keadaan ini dapat mengganggu aktivitas dan membikin tidak nyaman.
Karena itu, ada banyak penanganan sederhana untuk mengatasi jerawat di kelopak mata, yakni:
1. Kompres dengan Air Hangat
![]() |
Photo: Mengompres Mata (healthfitnesslifestyletips.com) |
Penanganan jerawat di kelopak mata berbeda dengan tangani jerawat yang ada di dagu atau dahi, ya.
Cara sederhana yang dapat diikuti ialah mengompres kelopak mata dengan handuk yang telah dipendam air hangat.
Pastikan handuk yang digunakan bersih dan bersihkan tangan saat sebelum melakukan.
Kompres kelopak mata sekitar empat sampai 5 kali satu hari, selama minimal 5 sampai 10 menit.
"Perbedaannya dapat terlihat dalam beberapa hari. Cara ini cukup sederhana namun efektif untuk dilakukan,” ungkap Dr. Lora Glass, pendamping profesor sektor oftalmologi dari Columbia University Medical Center.
2. Hindari Menggunakan Makeup
Selama masih ada jerawat di kelopak mata, sebaiknya masih tetap jaga area mata supaya tetap bersih.
Bila terasa gatal, jauhi sentuh dengan tangan langsung. Masalahnya tangan ialah sumber kuman dan dapat jadi parah keadaan.
Dikutip dari American Academy of Ophthalmology, hindari menggunakan produk perawatan mata apa saja, seperti makeup.
Ini supaya kulit mempunyai waktu untuk sembuh lebih dulu.
3. Jangan Memencet Jerawat7
Jangan sampai berusaha untuk memencet jerawat di kelopak mata sebab bisa menyebabkan peradangan yang semakin besar.
Bila ada debu atau kotoran di tempat mata, bilas sama air bersih dan tidak boleh menggosok terlalu kencang.
Jauhi penggunaan lensa kontak sampai kondisi mata kamu lebih baik.
4. Pemberian Obat-obatan
Bila jerawat tetap tidak lebih baik walau telah dilaksanakan pengatasan sederhana, segera lakukan pengecekan.
Tentu saja, pemberian obat lebih efektif saat kamu langsung konsultasi sama dokter.
Tetapi, biasanya dokter akan meresepkan antibiotik supaya infeksi tidak makin parah.
Dokter dapat merekomendasikan obat tetes mata untuk jaga supaya mata tidak jadi iritasi.
5. Menggunakan Ampas Teh
![]() |
Photo: Teh Chamomile (medicalnewstoday.com) |
Baca Juga: Dampak Pemutih Kulit yang Berlebihan
Sesudah minum teh, janganlah lekas dibuang ampasnya, ya!
Dijumpai, ampas kopi atau teh dapat dipakai untuk mengatasi jerawat di kelopak mata, lho.
Ini dilaksanakan supaya jerawat bisa lebih cepat kempes dan kering.
Kompreskan disekitaran mata selama 5-10 menit yang lalu bilas kembali sama air bersih, ya.
Itu dia penyebab dan beberapa cara untuk mengatasi jerawat pada kelopak mata supaya tidak makin parah.
Untuk pencegahannya, coba pakai produk riasan mata dan perawatan kulit yang memiliki label non-comedogenic, ya.
Bila jerawat makin parah atau sering terjadi, jangan ragu untuk segera pergi ke dokter kulit, ya,
Posting Komentar