![]() |
Langkah meningkatkan trombosit pada anak dapat dilakukan dengan alami atau lewat penyembuhan tertentu. Tetapi untuk mengetahui apa pemicu trombosit rendah, Ibu harus bawa sang kecil berobat ke rumah sakit untuk memperoleh perawatan yang akurat.
Merilis dari situs Kids Health, trombositopenia atau trombosit rendah ialah keadaan di mana jumlah trombosit normal pada darah tidak sebanyak keadaan biasanya. Trombosit ini punyai peran penting pada tubuh, jadi harus siaga jika kandungannya tidak sesuai dengan jumlah umumnya.
Mencuplik dari situs One Blood, trombosit sebagai sisi dari pada darah manusia yang menolong proses aglutinasi dan berperan untuk menghentikan pendarahan. Trombosit ialah sel kecil tidak warna pada darah yang dibikin di sumsum tulang, atau sisi dalam tulang yang kenyal.
Saat suplai trombosit rendah atau mungkin tidak sama sesuai kandungan normal yang diperlukan badan, karena itu badan akan susah menahan pembuluh darah yang pecah untuk hentikan saluran darah. Hingga bisa mengakibatkan seorang banyak kehilangan darah.
Pada beberapa kasus, donor trombosit benar-benar dibutuhkan untuk menolong penyembuhan pasien kanker, trauma, atau paska operasi. Trombosit rendah seringkali serang pasien demam berdarah. Oleh karena itu banyak pula yang merekomendasikan beragam jenis langkah meningkatkan trombosit pada anak DBD agar dapat cepat sembuh.
Gejala Anak Alami Trombosit Rendah dan Diagnosisnya
![]() |
Contoh Anak diperiksa dokter ( Foto: Canva) |
Bila tanda-tanda itu banyak diketemukan pada anak, Ibu dapat lakukan langkah meningkatkan trombosit pada anak secara cepat sebagai bantuan pertama. Tetapi, Ibu perlu tetap berobat ke dokter untuk menentukannya.
Masih merilis dari situs Kids Health, berikut gejala-gejala umum terkait trombosit rendah:
- Kulit anak gampang bengkak
- Anak kerap alami gusi berdarah
- Bila terjadi cedera pendarahan atau mimisan umumnya susah disetop
- Ada bintik merah atau ungu kecil di kulit
- Bercak-bercak ungu yang seperti terlihat bengkak
- Ada darah pada muntahan, BAB, atau BAK
- Pendarahan dalam otak yang mengakibatkan sakit di kepala sampai peralihan skema sikap.
Dari pada itu, jika ada beberapa tanda-tanda seperti diatas, Ibu langsung bisa lakukan pengujian pada dokter untuk dilakukan pemerikasaan seperti test darah atau biopsi. Selainnya lewat obat, masih ada langkah meningkatkan trombosit pada anak secara cepat dengan cara alami seperti konsumsi makanan tertentu.
Baca Juga: Tidak Suka Minum Air Mineral Hati-Hati Masalah Kesehatan yang Akan Muncul
Langkah Meningkatkan Trombosit Pada Anak Secara Cepat
Selain beberapa penyembuhan dan perawatan lewat klinis, Ibu dapat coba langkah meningkatkan trombosit anak DBD atau demam berdarah secara cepat dengan cara alami. Selain DBD, merilis dari situs Medical News Today, ada langkah meningkatkan trombosit pada anak untuk keadaan lain sebagai berikut ini:
1. Konsumsi Makanan Kaya Folat
Langkah meningkatkan trombosit pada anak secara cepat bisa dilaksanakan dengan konsumsi makanan kaya folat. Folat atau yang dijumpai untuk sumber vitamin B9 sebagai vitamin B yang perlu untuk sel darah yang sehat.
Menurut National Institutes of Health (NIH), orang dewasa (di atas sepuluh tahun) minimal memerlukan sekitaran 400 mcg folat tiap hari, 160 - 200 mcg setiap hari untuk anak-anak berumur 1-6 tahun, 300 mcg setiap hari untuk anak-anak dengan bentang umur 7-9 tahun, dan 600 mcg tiap hari untuk ibu hamil. Folat pada makanan bisa dijumpai dalam:
- Hati sapi
- Sayur berdaun hijau gelap (bayam, kubis brussel, brokoli, dsb)
- Kacang polong bermata hitam
- Sereal makan pagi dan susu
- Nasi putih
- Ragi.
Walau langkah meningkatkan trombosit pada anak DBD atau keadaan yang lain dapat memakai folat, tetapi konsumsi folat pun tidak boleh berlebih karena dikhawatirkan akan mengusik peranan vitamin B12.
2. Makanan Mengandung Vitamin B12
![]() |
Contoh makanan yang mengandung vitamin B12 ( Foto: Canva) |
Konsumsi makanan banyak vitamin B12 sebagai salah satunya langkah meningkatkan trombosit pada anak secara cepat. Makanan itu misalnya:
- Daging sapi dan hati sapi
- Telur
- Ikan (remis, trout, salmon, atau tuna)
- Sereal untuk makan pagi
- Susu almond atau kedelai
- Ekstra vitamin B12.
3. Makanan Kaya Vitamin C
![]() |
Contoh makanan yang mengandung vitamin c ( Foto: Canva) |
4. Makanan Kaya Vitamin D
![]() |
Contoh makanan yang mengandung vitamin D ( Foto: Canva) |
Makanan yang memiliki kandungan sumber vitamin D diantaranya:
- Kuning telur
- Ikan salmon, tuna, atau makarel
- Minyak hati ikan
- Susu sapi atau yoghurt
- Sereal makan pagi yang memiliki kandungan vitamin D
- Susu kedelai atau yoghurt dari kedelai
- Juice jeruk fresh
- Tanaman jamur yang terkena cahaya UV
- Ekstra vitamin D.
5. Makanan Kaya Vitamin K
![]() |
Contoh makanan yang mengandung vitamin K ( Foto: Canva) |
Langkah meningkatkan trombosit pada anak DBD tidak cuma lewat beristirahat cukup dan beberapa obat saja. Ibu dapat menolong menaikannya dengan konsumsi minuman dan makanan yang pas, satu diantaranya makanan banyak vitamin K.
Vitamin K dipandang juga penting untuk proses pembekuan darah dan kesehatan tulang. Makanan yang banyak vitamin K mencakup beberapa makanan sebagai berikut ini:
- Sayur seperti sawi, lobak hijau, bayam, kangkung
- Brokoli
- Labu
- Kedelai
- Minyak kedelai
- Natto (kedelai yang difermentasikan).
Posting Komentar