![]() |
Foto: Instagram/antaranewscom |
Beberapa tahun belakangan ini, ada banyak jajan anak yang muncul dan makin trend di sosial media. Sayang, beberapa bahan yang dipakai untuk membuat bermacam jajan itu, tidak ada yang dapat jamin keamanan dan kebersihannya.
Seperti kasus yang terjadi di Tasikmalaya, Jawa Barat, kemarin. Sekitar 7 anak disampaikan alami keracunan nitrogen cair karena konsumsi jajan gunakan nitrogen, yang dekat disebutkan ‘chiki ngebul'.
Dampaknya, ke-7 anak itu mengeluh tanda-tanda keracunan nitrogen yang unik berbentuk, mual, muntah dan perut berasa begah. Walau telah ada 7 korban, sampai sekarang ini pemerintahan belum memutuskan hal itu dalam kelompok Peristiwa Luar Biasa atau KLB.
Tetapi, Kementerian Kesehatan RI masih tetap menghimbau supaya beberapa orangtua diharap selalu mengatur dan waspada jajan yang dimakan anak tiap hari. Kemenkes mengingatkan, waktu yang akan datang orangtua harus memberikan laporan bila ada kasus baru berkaitan anak yang keracunan jajan gunakan nitrogen.
Baca Juga: Daftar Tanggal Merah dan Cuti Bersama Tahun 2023
Apakah itu Nitrogen?
![]() |
Ilustrasi Nitrogen Cair By Canva |
Diambil dari Poison di proses ini, masing-masing elemen udara atmosfer (khususnya oksigen dan nitrogen) didinginkan. Hingga mencair dan bisa dipisah.
Temperatur nitrogen sendiri benar-benar dingin yaitu sekitaran -320° F atau -195.79 °C. Kekuatan nitrogen untuk jaga keawetan produk ini membuat kerap dipakai untuk keperluan klinis, ilmiah, industri, komersil, serta kulineran.
Dalam industri makanan, pemakaian nitrogen ini dipandang unik karena bisa menolong membekukan makanan secara instant. Terhitung jajan gunakan nitrogen berbentuk camilan yang dibuat dari tepung jagung yang seperti chiki.
Warna yang memikat dengan struktur yang gurih dan memunculkan dampak ‘ngebul' saat dikunyah di mulut, terang bagus sekali perhatian sang kecil. Dampak ‘ngebul' ini terjadi karena penjual merendamkan cemilan itu ke nitrogen cair pada tempat yang lebih kecil.
Supaya makin menarik, penjual akan menambahkan taburan sauce cokelat sampai topping yang lain yang disukai sang kecil. Terang, satu hal yang baru ini akan membuat anak makin ingin coba jajan gunakan nitrogen kembali, bahkan juga sampai berulang-kali.
Bahaya Jajanan Nitrogen Untuk Kesehatan
![]() |
Ilustrasi Chiki Ngebul by ibupedia |
Hingga, FDA mengutarakan jika jajan gunakan nitrogen cair dilarang untuk dipakai bila imbas yang diakibatkan tidak aman untuk kesehatan customer. Apa lagi jajan gunakan nitrogen, bila sentuh kulit bibir dan mulut bisa mengakibatkan frostbite atau kulit melepuh dan ada kesan terbakar, karena temperatur dingin yang berlebihan.
Berikut ialah beberapa bahaya jajan nitrogen yang lain yang perlu untuk Ibu kenali:
- Frostbite: Kulit melepuh yang memunculkan cedera bakar, mati rasa, kulit kemerahan dan menggelap, sampai kematian pada jaringan kulit
- Mencederai aliran cerna: Bedasarkan jurnal dari Food Protection Trends di tahun 2021 lalu, asap yang ditumbulan dari jajan gunakan nitrogen terjadi saat nitrogen berbeda wujud dari cair ke uap. Proses ini membuat nitrogen memuai dan volumenya semakin bertambah sampai hingga 694 kali dari volume awalannya. Bila ditelan, ini dapat mencederai mencederai aliran cerna sampai robek, berlubang dan terjadi pendarahan
- Mengakibatkan napas sesak: Jajan gunakan nitrogen yang ketelan ini akan menguap dan kurangi jumlah oksigen pada udara. Mengakibatkan, badan jadi kekurangan oksigen dan sang kecil dapat alami napas sesak
- Keracunan nitrogen cair: Siapa kira, area untuk menyimpan nitrogen cair ini bisa saja lingkungan yang bagus untuk perkembangan beragam jenis bakteri yang beresiko untuk badan.
Tanda-tanda keracunan nitrogen yang penting dicurigai
![]() |
Ilustrasi anak mual by ibupedia |
Tetapi, sebelumnya sebaiknya kenali lebih dulu gejala dan tanda keracunan nitrogen yang harus Ibu cermati. Diambil dari Center for Disease Kontrol and Prevention (CDC) menghimbau supaya orangtua harus waspada tanda-tanda keracunan nitrogen pada anak sebagai berikut:
- Mengakibatkan iritasi mata
- Iritasi kulit (frostbite)
- Napas sesak dan napas cepat
- Batuk tidak berhenti
- Detak jantung cepat
- Mual
- Muntah
- Pusing
- Perut berasa kembung
- Pada keadaan yang lebih kronis dapat mengakibatkan hilang kesadaran.
Walau imbas makan jajan gunakan nitrogen tidak main-main, tetapi sebenarnya nitrogen cair memiliki sifat inert dan bukan zat yang beracun. Tetapi tetap, saat nitrogen cair dipakai secara salah, terhitung dipakai dalam jajan gunakan nitrogen, terang bisa mengakibatkan permasalahan yang serius.
Karena, sebetulnya nitrogen cair bukan zat pantas dimakan karena karakternya yang paling dingin. Pada kasus yang lebih kronis, imbas dari konsumsi nitrogen cair ini dapat mengakibatkan cidera organ dalam yang lebih kronis.
Karena itu, janganlah sampai meleng dalam memerhatikan jajan yang dimakan anak tiap hari ya, Bu. Khususnya saat telah saatnya sekolah kelak, upayakan selalu beri pemahaman pada anak berkenaan mana jajan yang aman dimakan dan yang mana beresiko untuk kesehatan mereka.
Sc: Ibupedia.com
Posting Komentar