Kucing Anggora atau Turkish Angora datang dari kota Ankara di Turki yang dahulu disebutkan Angora.
Ras kucing ini terhitung salah satunya ras kucing yang paling tua dan murni yang tidak dengan sengaja dibiakkan oleh manusia.
Dipercayai sebagai kucing piaraan Nabi Muhammad, kucing Anggora memang mempunyai performa yang memikat dan elok.
Kucing Anggora dikenali sebagai ras kucing yang mempunyai bulu-bulu panjang dan lembut, dan langkah jalan yang anggun seperti ballerina.
Kucing elok ini suka bermain dengan tuannya dan menyenangi anak-anak. Disamping itu, kucing ini dapat bersahabat dengan hewan piaraan yang lain di dalam rumah.
Bila Mam dan Dads cari type kucing yang menyukai dimanjakan dan dikasih banyak perhatian, kucing ini kemungkinan pas untuk rumah Mam dan Dads.
Kucing ini tidak sukai ditinggalkan sendirian, tingkat dayanya lumayan tinggi, dan bisa menghancurkan beberapa benda di dalam rumah bila berasa jemu.
Bila Mam dan Dads tertarik untuk menambahkan kedatangan bagian keluarga baru ini, kenali informasi-informasi ini saat sebelum putuskan adopsi Anggora!
Ciri-ciri Fisik Kucing Anggora
![]() |
Photo: Kucing Anggora disukai karena bulu-bulu dan matanya yang elok. Unsplash.com |
Reputasi kucing Anggora makin go-international karena kerap jadi souvenir dan dibawa ke benua Eropa dan Amerika.
Pada tahun 1900an, kucing Anggora mulai dikawinsilangkan dengan kucing Persia, ras kucing yang lain mempunyai bulu-bulu yang panjang untuk hasilkan kucing yang dengan bulu lembut dan halus, hasil persilangan ini turut terkenal sepanjang beberapa puluh tahun sampai semua kucing dengan bulu panjang kerap dikatakan sebagai Anggora.
Beberapa pencinta kucing dan peternaknya mulai mengetahui turunnya komunitas ras murni kucing Anggora sampai nyaris musnah, hingga ras ini selanjutnya dilestarikan di penangkaran hingga selalu terlindungi spesiesnya, terutamanya Anggora warna putih. Karena usaha melestarikannya demikian penuh perjuangan, tidaklah aneh kucing ini jadi kucing kebanggaan Turki.
Berikut ciri fisik kucing Anggora menurut Turkish Van Cat and Turkish Angora Cat: A Ulasan dan Cat Fanciers Association.
1. Tubuh dan Kepala Kucing Anggora
Kucing Anggora umumnya memiliki ukuran sedang dengan badan kucing jantan sedikit besar dibanding yang betina.
Badannya panjang dan langsing dengan lebar pundak sama dengan lebar pinggul. Tulang-tulangnya kelihatan tegas dan ototnya padat.
Wujud dan berbesar kepala kucing Anggora imbang dengan badannya. Memiliki bentuk seperti segitiga dengan lekukan-lekukan yang lembut.
Hidungnya pendek dan tidak begitu pendek, lehernya langsing, anggun, dan cukup panjang. Telinganya lancip ke atas dengan bulu-bulu di ujungnya.
Ekor kucing Anggora panjang dengan bulu-bulu panjang cantik yang menghias semua ekornya.
2. Bulu-bulu Kucing Anggora
Kucing Anggora kemungkinan terpopuler karena bulu-bulunya yang panjang dan menarik.
Bulu-bulu kucing Anggora yang sehat dan terurus memang spesial, lembut, dan bercahaya saat sang kucing bergerak.
Bulu-bulu di tempat leher dan ekor ialah sisi bulu-bulu yang paling panjang dibanding dengan tempat badannya lainnya.
Di negara dengan musim dingin dan panas, kucing Anggora bisa sesuaikan panjang bulu-bulunya sama sesuai musim.
Pada musim panas, bulu-bulunya akan rontok dan tipis, dan pada musim dingin, bulu-bulunya yang panjang akan balik menebal.
3. Warna Kucing Anggora
Warna kucing Anggora yang paling disukai ialah warna putih. Tetapi kucing Anggora sebenarnya mempunyai beberapa jenis variasi warna, misalkan hitam, biru, merah, krem, dan sebagainya.
4. Mata Kucing Anggora
Salah satunya kualitas kucing Anggora yang disukai ialah kecantikan matanya yang seperti almond.
Beberapa warna yang bisa dijumpai pada kucing ini diantaranya coklat kemerahan, hijau, biru, atau heterochromatic (warna berlainan di mata kiri dan kanan) dengan gabungan biru-merah atau biru-hijau.
Baca Juga: 5 Jenis Kucing Persia dan Harga Kisarannya
Harga Kucing Anggora
![]() |
Photo: Kucing Anggora asli umumnya dipandang cukup fenomenal, Unsplash.com |
Bicara mengenai harga, sudah tentu kucing menarik ini tidak murah. Di Indonesia, ada beberapa macam perkawinan silang dengan kucing Anggora yang membuat harga jadi lebih dapat dijangkau.
1. Harga Kucing Anggora Murni
Bila Mam dan Dads ingin adopsi kucing Anggora yang rasnya masih murni dan belum tercampur dengan ras lain, persiapkan bujet sekitaran Rp3.000.000 untuk anak kucing berumur tiga bulan yang belum divaksinasi.
Dan kucing dewasa yang berumur minimal enam bulan dan belum divaksinasi, harga naik sekitaran Rp8.000.000 sampai 9.000.000.
Tetapi, bila Mam dan Dads ingin adopsi kucing yang sudah divaksinasi, persiapkan bujet semakin besar kembali, yakni plus tambahan sekitaran Rp3.000.000 sampai Rp4.000.000
2. Harga Kucing Anggora-Persia
Kucing kombinasi Anggora dan Persia ini tidak kalah lucu dan elok. Masalahnya ke-2 nya sama mempunyai bulu-bulu yang panjang dan mata yang elok.
Ras kombinasi ini biasanya mempunyai wujud tubuh yang condong bundar dan halus saat digenggam seperti ciri-ciri kucing Persia.
Ras kombinasi Anggora-Persia ini condong umum ditemui serta lebih dapat dijangkau harga.
Untuk anak kucing Anggora-Persia yang belum divaksinasi, Mam dan Dads bisa mempersiapkan sekitaran Rp500.000 sampai Rp700.000.
Dan kucing yang telah divaksinasi sekitaran Rp900.000 sampai Rp1.000.000an untuk anak kucing, dan Rp1.500.000 sampai Rp2.500.000 untuk kucing dewasa atau di atas enam bulan.
3. Harga Kucing Anggora-Lokal
Ada juga kucing Anggora yang disilangkan dengan kucing lokal untuk hasilkan tipe kucing yang ciri-ciri fisiknya serupa Anggora pada harga tambah murah.
Biasanya kucing kombinasi lokal bisa ambil warna dan corak seperti kucing lokal dengan panjang bulu-bulu dan wujud muka yang serupa dengan Anggora.
Untuk harga kucing kombinasi Anggora-lokal harga cukup dapat dijangkau, bentang harga sekitaran Rp200.000 sampai Rp600.000 saja.
Cara Merawat Kucing Anggora
![]() |
Photo: pxhere.com |
Kucing elok yang anggun ini tentu saja membutuhkan loyalitas dari pemiliknya untuk memperoleh perawatan teratur supaya bulu-bulunya masih tetap elok dan kesehatannya selalu terlindungi. Apa langkah menjaga kucing Anggora yang penting jadi perhatian?
1. Vaksin
Beberapa dari Mam dan Dads kemungkinan adopsi kucing dari breeder yang belum divaksinasi karena argumen usia atau yang lain.
Sebagai langkah pertama, bawa kucing untuk terima vaksinasi sekalian pengecekan lengkap di dokter hewan paling dekat.
Vaksin-vaksin ini penting untuk jaga sang kucing masih tetap sehat dan terbebas dari beragam penyakit yang memberikan ancaman nyawanya.
Kucing Anggora seharusnya dijaga supaya selalu di rumah saja. Meskipun telah di vaksin, kucing lumayan gampang terjangkit penyakit lain dari kucing liar, misalkan saja penyakit kulit.
Selainnya penyakit, jaga kucing di dalam rumah melindunginya dari teror lain, seperti infeksi kutu dan cacing, gempuran dari binatang lain, menghindar tertabrak mobil, dan menghindar penculikan.
2. Sterilisasi
Selainnya vaksin, pikirkan untuk membikin kucing piaraan jadi steril.
Selainnya menahan overpopulasi kucing, kucing yang sudah disteril lebih sehat untuk periode panjang dan datangkan faedah untuk pemilik dan sang kucing tersebut.
Cat Fanciers Association mengatakan faedah hewan piaraan yang telah steril satu diantaranya ialah tak lagi jalani transisi birahi untuk berkembang biak. Umumnya, kucing akan alami seringkali transisi birahi dalam satu tahun.
Hewan yang tidak disterilisasi akan susah mengatur birahi dan sikapnya.
Kucing betina dan jantan yang birahi akan dengan aktif tinggalkan urin dan kotoran di mana saja untuk memberi pertanda ke kucing musuh macamnya.
Sering kucing-kucing ini lari dari rumah saat ada peluang untuk cari pasangan kawin.
Perihal ini pula yang menjadi permasalahan yang susah dikendalikan, misalkan overpopulasi kucing, kucing terjangkit penyakit, kucing lenyap, dan sebagainya.
Pemikiran lain dari segi kesehatannya ialah kucing yang sudah steril akan terbebas dari infeksi aliran kencing yang disebutkan Pyometra.
Kucing-kucing yang alami pyometra akan berasa benar-benar kesakitan dan dibutuhkan perlakuan cepat karena bisa memberikan ancaman nyawa.
3. Sisir Bulu-bulunya Secara Teratur
Bulu-bulu kucing Anggora akan capai panjang yang maksimal di usia sekitaran dua tahun.
Walaupun bulu-bulu kucing Anggora panjang, tapi kucing ini tidak mempunyai bulu-bulu undercoat (bulu-bulu susunan bawah), hingga tidak gampang kusut dan jarang-jarang rontok.
Cukup sisir kucing Anggora satu minggu sekali untuk jaga bulu-bulunya masih tetap cantik, rapi, dan kurangi bulu-bulu mati yang melekat.
4. Sikat Gigi dan Potong Kuku
Seperti manusia, hewan piaraan tersayang Mam dan Dads perlu perawatan gigi untuk menahan penyakit mulut.
Bila memungkinkannya, latih kucing Anggora kecintaan agar disikat giginya tiap hari atau minimum satu minggu sekali.
Biasanya tak perlu memakai odol, tetapi bila ingin memakainya, pakai odol khusus hewan supaya tidak meracuni hewan kecintaan.
Gunting kukunya tiap beberapa minggu sekali supaya tidak begitu panjang dan tidak mencederai dirinya atau manusia.
5. Membersihkan Mata dan Telinga
Kucing Anggora dengan alami keluarkan kotoran mata yang bersatu sama air mata atau kerap disebutkan tear stain.
Supaya tidak berkerak dan jadi lebih susah dibikin bersih, lap mata kucing dengan berhati-hati memakai lap yang lembap dan halus. Pakai sisi lap yang lain pada ke-2 mata supaya tidak menebarkan infeksi.
Janganlah lupa untuk mengecek telinga sang kucing tiap minggu. Untuk bersihkan telinganya, pakai kapas atau lap halus yang dibasahi oleh kombinasi 1:1 di antara cuka apel dan air hangat.
Jauhi pemakaian kapas lidi supaya tidak mencederai sisi dalam telinga kucing.
6. Lihat Kebersihan Toiletnya
Membersihkan dengan teratur kotak pasir toilet kucing. Kucing Anggora dan kucing yang lain ialah hewan yang menyukai kebersihan, khususnya berkaitan dengan tempat mereka buang air.
Bila toilet mereka kotor, kucing bisa cari lain tempat yang dia anggap bersih buat mereka buang air.
Tentunya Mam dan Dads ingin jaga kebersihan rumah kan? Disamping itu, kotak pasir yang bersih jaga kebersihan bulu-bulu sang Kucing Anggora yang elok.
sc: orami.co.id
Posting Komentar