Tidak Suka Minum Air Mineral? Hati-Hati Masalah Kesehatan yang Akan Muncul!

Sumber: Canva

Air mineral adalah air yang telah melalui proses pengolahan dan penyaringan yang ketat sehingga bersih dan aman untuk dikonsumsi. Air mineral biasanya dijual dalam kemasan-kemasan tertutup rapat dan dapat ditemukan di berbagai toko, minimarket, maupun supermarket.

Air mineral dikenal memiliki beberapa manfaat bagi kesehatan. Pertama, air mineral mengandung mineral yang dibutuhkan tubuh seperti kalsium, magnesium, dan potassium. Konsumsi air mineral dapat membantu menjaga keseimbangan elektrolit dalam tubuh, yang penting untuk menjaga fungsi organ tubuh yang normal.

Kedua, air mineral juga dapat membantu menjaga kesehatan gigi dan mulut. Air mineral yang bersifat netral atau sedikit asam dapat membantu mengurangi risiko terjadinya kerusakan pada gigi dan menjaga kesehatan mulut secara keseluruhan.

Ketiga, air mineral juga dapat membantu membersihkan racun dan sampah dalam tubuh. Air mineral dapat membantu mengeluarkan racun dan sampah dari tubuh melalui sistem pencernaan dan metabolisme, sehingga dapat membantu menjaga kesehatan tubuh secara keseluruhan.

Meskipun air mineral memiliki banyak manfaat bagi kesehatan, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam mengonsumsi air mineral. Pertama, pastikan untuk membeli air mineral dari produsen yang terpercaya dan memiliki izin resmi dari pemerintah. Kedua, jangan menyimpan air mineral dalam wadah yang terbuka atau tidak tertutup rapat, karena dapat mengubah kualitas dan rasa air mineral. Ketiga, jangan mencampur air mineral dengan minuman atau makanan lain yang dapat mempengaruhi kualitas dan rasa air mineral.

Baca Juga: 13 Manfaat Yogurt Untuk Kesehatan Tubuh dan Wajah

Secara keseluruhan, air mineral merupakan pilihan yang baik untuk memenuhi kebutuhan cairan tubuh dan menjaga kesehatan. Namun, pastikan untuk memperhatikan beberapa hal di atas agar dapat memperoleh manfaat maksimal dari konsumsi air mineral.

Selain itu, ada beberapa jenis air mineral yang dapat Anda pilih sesuai kebutuhan dan selera. Beberapa jenis air mineral yang umum ditemui di pasaran antara lain adalah:

1. Air mineral biasa: merupakan jenis air mineral yang paling banyak ditemui di pasaran. Air mineral biasa diperoleh dari sumber-sumber air yang terdapat di daerah pegunungan atau lembah yang terlindung dari polusi.
2. Air mineral alkali: merupakan jenis air mineral yang memiliki pH yang lebih tinggi dibandingkan air mineral biasa. Air mineral alkali dapat membantu menjaga keseimbangan pH dalam tubuh yang sehat dan dapat membantu mengurangi risiko terjadinya beberapa penyakit seperti asam urat dan diabetes.
3. Air mineral mineral: merupakan jenis air mineral yang mengandung mineral yang lebih tinggi dibandingkan air mineral biasa. Air mineral mineral biasanya diperoleh dari sumber-sumber air yang terdapat di daerah pegunungan yang kaya akan mineral.
4. Air mineral oksigen: merupakan jenis air mineral yang ditambahkan dengan oksigen yang dianggap dapat membantu meningkatkan energi dan meningkatkan daya tahan tubuh. Namun, ada beberapa studi yang menyatakan bahwa efek dari air mineral oksigen terhadap kesehatan masih terbatas.
5. Air mineral remineralisasi: merupakan jenis air mineral yang diperoleh dari air biasa yang kemudian ditambahkan dengan mineral-mineral penting seperti kalsium, magnesium, dan potassium. Air mineral remineralisasi dianggap dapat membantu menjaga keseimbangan elektrolit dalam tubuh. 

Sekitar 60 % pembentuk formasi badan manusia ialah air. Bahkan juga, berat badan manusia juga mayoritas terbagi dalam air. Air ialah elemen pokok yang ada dalam tubuh manusia.

Disamping itu, air sebagai keperluan yang penting untuk disanggupi manusia. Tanpa keperluan air pada tubuh yang cukup, akan memunculkan beragam masalah di kehidupan setiap hari.

Memang apa imbas bila badan manusia kekurangan air? Berikut permasalahan kesehatan yang bisa ada saat Anda kekurangan cairan:

1. Sembelit 

Contoh: Sembelit/canva

Konstipasi atau sembelit akan ada saat badan kekurangan cairan. Masalahnya untuk pembangunan feses yang sehat dibutuhkan cukup cairan yang ada di badan.

Bila kekurangan konsumsi cairan, feses Anda bisa menjadi kering, keras, dan susah untuk dikeluarkan. Jika Anda memaksakan untuk keluarkan feses itu saat sembelit, akan ada persoalan baru, yakni ambeien.

Baca Juga: Apa Itu Anemia? Penyebab, Gejala dan Pengobatan

2. Kulit Kering

Contoh Kulit Kering

Anda mempunyai kulit yang kering dan lusuh? Kemungkinan itu salah satunya akibatnya karena minimnya cairan dalam tubuh dan kulit juga jadi dehidrasi.

3. Ginjal Bermasalah 

Contoh Penyakit Ginjal

Ini sebagai permasalahan kesehatan yang kerap ada saat badan kekurangan cairan. Karena saat konsumsi cairan menyusut, automatis produksi urin akan menyusut.

Urin itu akan terendap lumayan lama pada tubuh. Hal itu jadi fasilitas untuk bakteri berkembang dan dapat memunculkan infeksi pada aliran kemih. Bila itu didiamkan, akan memacu permasalahan kesehatan yang lain, yakni tidak berhasil ginjal.

4. Kepala yang Sakit

Contoh Sakit Kepala

Kerap berasa sakit di kepala tanpa pemicu yang terang? Kemungkinan itu salah satunya imbas dari minimnya cairan dalam tubuh.

Hal itu disebabkan karena tekanan darah yang rendah. Disamping itu, minimnya cairan dapat mengakibatkan kecapekan dan susahnya Anda untuk fokus.

Selainnya ke-4 permasalahan kesehatan di atas, ada banyak permasalahan kesehatan yang bisa ada saat Anda kekurangan cairan. Karena itu, minumlah air mineral secara cukup supaya badan selalu terlindungi konsumsi cairannya.

Sc: Liputan6.com